27 April 2015

Belanda, dari Jalanan Sampai Vacuum Cleaner

Polusi? Hmmmm... Sepertinya kita tak perlu meragukan lagi bagaimana tersohornya kata yang satu ini. Bukan hanya di negara Indonesia, namun juga di seluruh dunia dan tak terkecuali, Belanda! Tapiiii sebelum kita masuk ke sesi pembahasan tentang apa lagi ide kreatifnya Belanda buat dunia, yuk kita awali dulu dengan pembukaan..
Jreng..jreng..
Okaay kita masuk ke perkenalan tentang polusi udara dulu. Diiringi dengan semakin berkembangnya zaman, polusi udara tentu bukanlah suatu hal yang dapat kita hindari lagi keberadaannya, terutama jika kita tinggal di kota-kota besar. Nah apa sih sebenarnya yang disebut dengan polusi itu? Dikatakan polusi udara jika udara tercemar oleh bahan kimia, zat/partikel/bahan biologis lain yang dapat membahayakan kesehatan makhluk hidup jika menghirupnya. Dampaknya? Banyak! Bukan hanya berbahaya bagi sistem pernafasan kita, polusi udara juga mengganggu kesehatan kulit, meningkatkan tingkat stress emosional, dan bahkan berdasarkan penelitian terbaru yang dilakukan oleh American Heart Association menemukan bahwa polusi udara dapat menurunkan fungsi kognitif seseorang dan meningkatkan terjadinya insidensi serangan stroke. Wow!
Data terbaru tahun 2015 menyatakan Belanda berada di urutan ketujuh dalam peringkat World Happiest Coutries yang didasari penilaian terhadap tingkat sosial-ekonomi-kesehatan warganya. Meskipun begitu, sebagai salah satu negara industri maju dan terbesar di dunia, Belanda tetaplah harus menghadapi musuh utama hasil industri majunya: polusi. Pada tahun 1996, negara ini bahkan masuk kedalam daftar salah satu negara dengan emisi karbon dioksida terbesar didunia! Nah, sejak itu orang-orang Belanda berusaha untuk mengurangi emisi karbon melalui gaya hidup mereka yang suka bersepada dan inovasi-inovasi kreatifnya. Salah satunya adalah jalan yang bisa ‘memakan’ polusi udara loh!
Yup, bahkan jalan aja bisa makan polusi ya hihihi. Inovasi ini ditemukan oleh para peneliti dari Eindhoven University of Technology yang hasil penelitiannya dipublikasikan dalam sebuah jurnal tahun 2013. Penelitian ini dilakukan di daerah Hengelo, Belanda, dimana jalan raya dalam salah satu blok disemprotkan suatu zat yang mengandung titanium oksida. Titanium oksida disini dapat menyaring partikel-partikel polutan di udara terutama nitrogen oksida dan merubahnya menjadi partikel yang aman untuk dihirup manusia. Seperti yang kita ketahui, nitrogen oksida merupakan salah satu zat polutan berbahaya yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor dan dapat menyebabkan keracunan jika terpapar dengan kadar yang tinggi. Melalui penelitian ini didapatkan bahwa ‘jalan si pemakan polusi’ dapat mengurangi kadar nitrogen oksida di udara sampai 45% dalam kondisi cuaca ideal dan 19% setiap harinya.


Hengelo, Netherlands. Siapa sangka jalan dalam suatu blok ini bisa mengurangi polusi udara?


Cara kerja vacuum cleaner Daan Roosegaarde
Nah kalau sebelumnya kita bicara tentang jalan, kali ini kita bicara vacuum cleaner. Yup, berkat kreativitas orang Belanda, vacuum cleaner kini fungsinya bukan hanya sebagai penyedot debu, namun juga polusi udara. Ialah Daan Roosegaarde, seorang desainer berkebangsaan Belanda ini sedang mengembangkan sebuah vacuum cleaner yang dapat menyedot polusi di udara. Kuran lebih sama dengan prinsip kerja vacuum cleaner biasa, alat penyedot polusi ini juga didasari oleh prinsip dasar fisika, dimana suatu kumparan tembaga ditanamkan pada dasar vacuum cleaner dan diberikan aliran listrik tenaga rendah sehingga secara mekanik partikel-partikel polusi akan menempel pada dasar dan tadaaaaa.. maka udara akan bebas dari polusi.
Ckckckck, kalau bicara ide kreatif Belanda ini emang ga ada habisnya ya. Sebagai negara yang maju dan disegani, mereka terus saja berusaha untuk menemukan ide-ide briliant baru yang tidak hanya dapat membantu negerinya sendiri, namun juga dunia. Salut!

REFERENSI

31 October 2014

Semua ada di Lombok, kawan!

Traveling bukan hanya soal jalan-jalan, melihat keindahan alam, perkotaan dan keunikan dunia lainnya. Namun, travelling juga tentang bagaimana menghargai dan mencintai bangsa ini dengan segala yang dimilikinya. Keelokan Indonesia ada begitu banyak, luar biasa banyak dan tak terhitung jumlahnya. Bolehlah jika engkau ingin pergi jalan-jalan ke luar negeri, kawan. Tapi jangan pernah lewat dan lupakan, bahwa bangsa ini punya begitu banyak hal yang lebih berharga, lebih indah, dan lebih sempurna dibandingkan dengan negeri lain diseberang sana. Trust me! 

Dari Sabang sampai Merauke, dari begitu banyak destinasi luar biasa yang dapat dikunjungi, maka biarlah kali ini saya berbicara tentang Lombok. Bukan hanya di Indonesia, tapi juga dunia, siapa yang tak kenal dengan keindahan alam dan budaya pulau ini? Pulau yang termasuk dalam bagian provinsi Nusa Tenggara Barat ini dapat dikatakan punya segala yang kita mau dalam hal travelling. Ingin mencari keindahan pantai dan laut lepas? wohooooo! jangan ditanya lagi, Lombok salah satu juaranya! Siapa yang tak kenal dengan pantai senggigi? Pantai paling terkenal diantara wisatawan yang berkunjung ke Lombok ini memiliki sunset yang luar biasa indah dan sangat-sangat-sayang jika dilewatkan. Pasir putih dengan sebagian pasir hitamnya menjadikan pantai ini memiliki keunikan dibandingkan dengan pantai-pantai lain pada umumnya. Air lautnya yang cenderung tenang menjadikan para wisatawan dapat melakukan snorkeling dengan aman bahkan untuk pemula sekalipun. Ada pula si elok pantai kuta, salah satu pantai terindah di lombok, bahkan di Indonesia ini memiliki pasir putih yang halus dengan laut biru yang begitu memikat. Suku Sasak, yang merupakan suku asli Pulau Lombok, punya tradisi unik setiap bulan Februari-Maret di pulau ini, yaitu upacara Bau Nyale dan penangkapan cacing Nyale. Hihihi, sudah dapat indahnya pantai dan laut lepas, dapat pengalaman menyaksikan salah satu budaya Indonesia lagi dalam satu waktu. Hal seperti ini saya sebut dengan Travelling choose 1 get 2 hehehehehe.

Semua ada di Lombok. YUP! Ingin wisata bahari, Lombok juga juaranya! Trio pulau Gili (Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air) di bagian barat Lombok dikenal memiliki pemandangan bawah laut yang disebut-sebut bahkan menyaingi Great Barrier nya Australia. Di gili juga terkenal dengan tradisi awig-awignya, suatu tradisi yang tidak memperbolehkan wisatawan untuk mengedarai kendaraan bermotor alias there is no polution in Gili! Udara yang segar dan bebas polusi, dengan keeksotisan suasana tropis khas Indonesia, siapa yang tak menyukainya? Tak usahlah ke Australia kalau ingin melihat terumbu karangnya, tak usahlah jua ke Swiss jika ingin menghirup udara bebas polusi, jika keduanya dapat kita temukan di Indonesia. Jika keduanya ada di Lombok!

Hmmmm, yang saya sebut diatas itu baru pantai dan alam bawah lautnya Lombok loh, yang saya yakin sudah membuat siapapun yang membaca artikel ini mupeng pengen liburan ke Lombok atau kangen mau ke Lombok lagi. Masih banyak lagi wisata lain yang belum saya sebut dan sepertinya banyak tulisanpun takkan bisa menggambarkan keindahan pulau ini. Ingin treckking ke gunung, ada Gunung Rinjani, gunung api tertinggi kedua di Indonesia dengan ketinggian mencapai 3.726 M diatas permukaan laut. Ingin menikmati arifnya budaya pedesaan Indonesia? Ada desa Senaru yang terletak di lereng Gunung Rinjani dengan air terjun Sendang Gila nya yang terkenal. Atau Rambitan dan Sade, desa suku adat Sasak yang merupakan cikal bakal budaya yang berkembang di Lombok saat ini. Keindahan bawah laut sampai keindahan diatas puncak gunung, sekali lagi, semua ada di Lombok!

Referensi isi dan foto:http://www.anaklombok.com/tempat-menarik-di-lombok.htmhttp://wisatalombokaja.blogspot.com/2013/12/tempat-wisata-di-pulau-lombok-yang-indah.htmlhttp://en.wikipedia.org/wiki/Lombokhttp://wisatalombokaja.blogspot.com/2013/09/berwisata-ke-pantai-kuta-lombok.htmlhttp://panduanwisata.com/files/2012/07/Sade-Rembitan.jpghttp://panduanwisata.com/files/2012/08/peta_NEW.jpg

8 May 2013

Belanda: Tindakan Kecil Untuk Seluruh Dunia



Belanda, dikenal hebat dalam segala hal. Kemampuannya dalam mengolah suatu ‘keterbatasan’ menjadi keuntungan tidak dapat dipungkiri merupakan yang terhebat di dunia. Lihat saja bagaimana negeri ini mengolah musuh utamanya, air, menjadi sesuatu yang menguntungkan. Jiwa kreatif dan inovatif yang melekat erat pada masyarakatnya membuat Belanda menjadi negara penghasil pionir-pionir hebat dunia. Sikap keterbukaan akan pengetahuan dan kedisiplinannya yang tinggi mengolah negeri ini cakap di semua bidang. Mulai dari pendidikan, ekonomi, seni, dan bahkan sampah! Ya, sampah. Negara maju seperti Belanda tentulah takkan luput dari masalah sampah. Lalu, mengapa Belanda memiliki lingkungan yang bersih dan tanpa sampah?
Utrecht, Belanda. dengan keasrian dan kebersihannya.
Jawabannya adalah KIKS. Kolaborasi, Inisiatif dan KeSadaran. Kolaborasi antara pemerintah dengan masyarakat dalam mengolah sampah menjadi kisah sukses belanda dalam menangani masalah ini. Puluhan tahun yang lalu, pengolahan sampah di negeri kincir angin ini  masih sama dengan yang dilakukan di Indonesia, yaitu dengan cara dibakar. Namun, karena polutan berbahaya dan efek global warming yang ditimbulkan maka bangsa inipun kembali mengolah otak dan kreatifitasnya daaaan, tidak hanya masalah sampah dapat diatasi, namun juga dari sampah bangsa ini memperoleh kompos + listrik!
Sekarang ini, sampah di Belanda tidak lagi membutuhkan lahan TPA (landfill) yang luas, karena pengelolaan sampah di Belanda bertumpu pada 3 proses, yaitu : incineration (pembakaran), recycling (daur ulang) dan composting (kompos). Data pada tahun 2006 menunjukkan bahwa dari total 13 juta ton sampah yang dihasilkan, hanya 23 % (3 juta ton) sampah yang dibuang ke TPA, sisanya sebanyak 42 % dibakar di incinerator, 11,5 % dijadikan kompos dan 15 % di recycle. Untuk listrik sendiri dihasilkan dari pembakaran sampah oleh incinerator yang sanggup membakar 50 ribu ton sampah setiap jamnya dan  menghasilkan listrik sebesar 15 Mw serta menghasilkan kompos sebesar 150 ribu per tahun!
Petugas sampah yang sedang mengambil sampah dari KLIKO
Keberhasilan bangsa ini dalam mengolah sampah juga tak luput dari kesadaran masyarakatnya yang secara bijaksana akan memilah-milih sampah, baik sampah kering yang dapat di recycle dan sampah basah yang dapat dijadikan kompos. Dimana pemerintah Belanda memberikan tempat sampah khusus Rumah tangga yang disebut KLIKO dan terdiri atas KLIKO hitam untuk sampah basah, Hijau untuk sampah organik, dan biru untuk kertas dan karton. Setiap minggunya, pengambilan sampah dilakukan untuk setiap kliko secara bergantian. Bukan hanya itu, kesadaran belanda dalam meminimalisir sampah juga ditunjukkan dengan kebiasaan masyarakatnya yang selalu membawa kantong plastik sendiri setiap ingin berbelanja. Mengapa bisa? Pada awalnyapun, masyarakat terbiasa membuang sampah secara sembarangan dan tidak suka memilah milih sampah. Lalu pemerintah memberikan insentif kepada para warga agar mau memisahkan sampah basah dan kering ditempat yang berbeda. Ternyata usaha keras pemerintah Belanda membuahkan hasil, tanpa harus diberikan insentif sekalipun, masyarakat sekitar sudah sadar akan kebersihan dan pentingnya mengelola sampah. Sekarang, pemerintah mewajibkan setiap individu untuk membuang dan memilah sampah dengan ancama boete/denda bagi yang tidak patuh.
Salah satu proses pengolahan sampah di Belanda
Ya, dimulai dari tindakan sederhana seperti yang dilakukan masyarakat Belanda ini mampu untuk memberikan perubahan-perubahan besar, bukan hanya pada negaranya, namun juga dunia. Inilah yang menyebabkan Belanda termasuk negara penghasil para pionir hebat dunia. Dimana masyarakatnya sendiri mampu untuk mempelopori dunia secara tidak langsung melalui hal-hal kecil seperti diatas. lantas, bagaimana dengan kita?



Referensi:

Gambar:

7 May 2013

Belanda: Dari Keterbatasan, Tercipta Para Pionir Hebat

Belanda, dikenal sebagai negeri yang penuh dengan kreatifitas dan inovasi serta cakap diberbagai bidang. Bagaimana tidak? Bisa dikatakan bangsa ini adalah pelopor dalam segala hal. Tak usah jauh-jauh, kita dapat melihat contoh hasil kreatifitas dan inovasi bangsa Belanda yang begitu luar biasa dari peninggalan-peninggalannya kepada indonesia saat masa penjajahan. Tidak hanya arsitektur atau tata kota yang banyak dipelopori oleh Belanda, namun juga bidang pendidikan, ekonomi, industri, teknologi dan masih banyak yang lainnya.
Apa sih yang membuat bangsa ini menjadi bangsa yang dikenal sebagai pelopor negara-negara didunia?
Benar sekali, jawabannya adalah keterbatasan.
Netherland atau Nederland yang berarti dataran rendah. Sesuai dengan namanya, negara yang hanya memiliki luas 41,526 km2 ini mempunyai wilayah dengan kondisi separuh tanahnya berada 1 m dibawah permukaan laut, bahkan dataran terendahnya memiliki ketinggian 7 meter dibawah permukaan laut! Bayangkan saja bagaimana orang-orang dari negeri tulip ini harus memutar otaknya dengan keras agar dapat bertahan dalam kondisi 'hampir tenggelam'. Tidak hanya itu, topografi belanda juga memungkinkan negara ini tidak memiliki sumber daya alam yang melimpah. 
Namun, sekarang tak dapat dipungkiri justru keterbatasan yang dimiliki negara inilah yang membuatnya menjadi salah satu negara maju yang menjadi pelopor bagi seluruh negara di dunia. Seperti ucapan yang dikatakan oleh Vincent Van Gogh, salah satu pelukis terbesar dalam sejarah Eropa asal belanda yang karyanya merupakan karya seni termahal didunia mengatakan:
" I am always doing what I cannot do yet, in order to learn how to do it."

Yep, itulah mental bangsa Belanda. Pekerja keras dan selalu melihat peluang diantara ketidakmungkinan. Selalu belajar dari pengalaman di masa lalu dan berusaha menjadikan musuh menjdai sahabat. Hal inilah yang membuat Belanda disebut sebagai self-service country, negara mampu untuk mengatur dan mengurus dirinya sendiri, membuat masyarakatnya dikenal mandiri serta teratur. Orang-orang Belanda mempunyai prinsip "straightforward" atau keterbukaan akan ilmu pengetahuan dan inovasi yang begitu kuat. Inilah mengapa sistem pendidikan di Belanda begitu baik karena setiap siswanya dituntut untuk open minded, melihat visi yang jauh kedepan dan terus memberikan inovasi-inovasi terbaik, bukan hanya demi kemajuan negerinya sendiri namun juga untuk dunia.
Belanda, negeri kincir angin ini hebat disegala bidang bukan hanya karena orang-orang besar seperti Vincent Van Gogh, namun karena konstribusi setiap individu di negara ini yang terus berusaha untuk maju dan berinovasi.
Belanda yang 'terbatas' saja mampu untuk menutupi kekurangannya, bagaimana dengan Indonesia? Kita nantikan...


18 December 2012

sebuah titik balik, mungkin?

pernah ga, ngerasain saat dimana kamu ngerasa bener-bener sendiri. meskipun kamu tau masih ada orang-orang penting dalam hidup kamu buat ngedampingin kamu.


banyak sumber mengatakan, kalo setiap orang itu punya titik balik dalam hidupnya, entah itu berupa masa-masa sulit perjuangan hidup dia, ataupun masa-masa pencarian jati diri, atau apalah. pokokna sebutannya titik balik.


mungkin, yang aku rasain sekarang ini sebutannya titik balik juga kali ya...


saat dimana aku bener-bener ngerasa sendiri, padahal masih ada kedua orangtua, adik, sahabat, dan temen-temen seperjuangan yang ngedampingin aku. rasanya, jujur, ga tentu arah.
dulu, waktu masih SMA, aku punya satu tujuan: masuk Fakultas Kedokteran. apapun universitasnya, asalkan lewat jalur snmptn dan ujung-ujungnya aku bisa jadi seorang dokter, bagiku ga masalah. tapi sekarang, disaat aku udah diterima jadi mahasiswa FK, entah kenapa tiba-tiba passionku buat dunia kedokteran yang kuimpi-impikan malah hilang ditelan bumi.


mimpiku, buat menjadi seorang dokter yang sukses dunia dan akhirat, serta bisa menginjakkan kaki di kota London lewat jalur beasiswa serasa hampa. aku masih punya mimpi tersebut, tapi rasanya, seakan jauh banget. meskipun juga, aku tau bahwa jalanku buat ngeraih mimpi-mimpi tersebut masih terbuka lebar.

jujur, ini pertama kalinya dalam hidupku aku ngerasain yang namanya rasa hampa dalam hidup, ga punya arah, ga tau mau kemana dan sebenernya siapa sih aku ini? buat apa sih aku hidup di dunia ini? apa aja yang mau aku raih? apa tujuan akhirku? dan buat siapa semuanya?
ada rasa malu, jujur, sama diri aku sendiri. ada begitu banyak orang yang pengen masuk Fakultas Kedokteran dan menjadi seorang dokter, rela bayar mahal-mahal dan rela banting tulang belajar keras buat, hanya buat masuk FK dan jadi dokter. tapi aku apa ya?

sampai detik ini, di blok 4, di blok terakhir dari semester 1 ini, rasanya ini otak masih kosong melompong akan ilmu-ilmu kedokteran dasar yang seharusnya aku kuasai. sudah 1 semester hampir berlalu dan sedikitpun aku ga ada berbuat sesuatu yang bisa membanggakan kedua orang tuaku. dan lebih parahnya, semua janji-janji SMAku sama diriku sendiri kalau masuk FK, semuanya aku ingkari. janji buat belajar sungguh-sungguh, berusaha keras nyari beasiswa di london, belajar bahasa inggris sampai expert, semuanya boongan, aku gagal megang janjiku sendiri.

dan disaat seperti ini, aku bener-bener bingung harus ngapain. apa yang harus aku lakuin kedepannya?